Review Drama "Sweet Home"

Kembali lagi dengan review drama korea

Tapi kali ini bukan drama korea biasa wkwk

Ini drama based on webtoon dan dengan level produksi sekelas netflix, "Sweet Home"

 

Sinopsis singkat

Drama ini mengambil latar belakang saat dunia (atau Korea Selatan) sedang dalam keadaan bencana. Orang-orang tiba-tiba berubah menjadi monster tanpa penyebab yang jelas. Para manusia yang masih selamat berusaha untuk bertahan hidup dengan mencurigai orang-orang di sekitar mereka, karena siapapun bisa berubah jadi monster. Lalu ada Cha Hyunsu, seorang anak SMA yang sudah berubah jadi monster, tapi dia masih manusia. Apakah Hyunsu bisa menjadi kunci keselamatan umat manusia?

 

Review

Sebelum mulai nonton drama ini, aku udah baca banyak peringatan gore dan kesadisan adegannya. Tapi… it’s not that bad actually (pernah nonton yang lebih parah wkwk)

Levelnya: aku masih bisa nonton Sweet Home sambil makan dan nggak mual hahaha. Paling cuma agak geli aja, tp masih dalam batas aman lah.

Oh, sebelumnya aku mau ngomong aku belum pernah baca webtoon-nya sebelum nonton drama ini. Pas pertengahan nonton penasaran juga sih sama webtoon-nya, tapi akhirnya nggak jadi baca karena emang nggak terlalu suka komik ._.

Buat orang awam kayak aku, menurutku plot-nya cukup rapi. Walaupun kerasa juga banyak adegan yang berasa di-cut atau nggak ditampilin sepenuhnya. Tapi ya emang itu resiko dari adaptasi.

 

Drama ini ada 10 episode, dan tiap episodenya nggak ada satu jam. Orang pasti kebanyakan nonton sekali duduk gitu ya?

Aku sih nontonnya 2 episode per minggu kayak drama biasa wkwk, jadi butuh 5 minggu buat aku nyelesain drama ini J

 

Aku suka konsep monsternya, nggak butuh digigit kayak zombie. Udah gitu bentuk monsternya juga aneh-aneh, jadi penasaran orang ini nanti berubah jadi monster apa wkwk.

Paling suka yang monster kepalanya kebelah itu, dia kan jadi nggak bisa lihat, terus selalu teriak-teriak “nggak kelihatan!!”, gitu XD

 

Terus aku juga suka konsep Hyunsu yang bisa mengendalikan dirinya biar nggak berubah sepenuhnya jadi monster. Suka juga animasi pas matanya berubah jadi normal lagi.

Setiap Hyunsu matanya mulai item semua tu jadi teriak dalam hati, “Hyunsu-ah ayo balik…”. Terus pas dia udah balik pengen bilang “Yes that’s it! Good boy!”.

 

Aku selalu suka drama yang ada banyak karakternya dan mereka semua sifatnya beda-beda. Di Sweet Home ini karakternya buanyak, dan semua punya ciri khas-nya masing-masing (asyik!!)

Untuk sisi “kemanusiaan” dan “kekeluargaan” yang diangkat cukup bagus sih antar karakternya. Tapi mungkin bisa lebih digali lagi (always need more of this)

Semua pemerannya juga aktingnya bagus-bagus, karena emang artis veteran semua. Aku kaget pas tahu kalau aku mengenali hampir semua yang main di sini, pertanda kalau udah kebanyakan nonton drama wkwk.

 

Walaupun bisa dibilang nggak ada romance-nya, ada satu couple favorit aku, yaitu Sang Wook dan Yuri. Sedih banget ending-nya mereka T T

But at least they’re together :’(

Overall cukup puas sih, seru juga pas nontonnya soalnya plotnya tidak terduga dan segala animasinya juga keren dan berkelas. Cocok lah buat olahraga jantung wkwk.

Oiya, karena endingnya kayak gitu, aku sempet cari-cari maksudnya dan aku nemu katanya mau dibuat season 2-nya (please please please). Soalnya plot-nya juga masih nggantung.

Ada yang bilang, SangWook yang di akhir itu sebenernya Eui Myeong yang bisa masuk ke tubuh orang lain. Terus ahjumma yang berubah jadi monster “janin” di kamar mandi juga katanya bisa jadi pertanda season 2 karena belum jelas akhirnya.

Berharap banget sih ada season 2, semoga beneran ada hehe

Happy watching guys ^ ^

 

OST

Untuk OST ada dua yang aku suka:

Imagine dragons – “Warrior”

Yongzoo – “Sweet Home”

 

Contact

Twitter @HelloArmany