Review Novel "The Program" series

Good Morning!!
Sekarang mau me-review novel yang sudah menemaniku sebulan terakhir ini :)
Jadi di series ini tu ada 6 buku, dan tiap dua pasang buku tu ceritanya beda2...
Jadi buku 1 dan 2 tu tentang apa, terus nanti buku 3 dan 4 ceritanya beda lagi, gitu...

Aku tulis dulu sinopsis tiap pasang yaa...

Buku pertama dan kedua ada, The Program dan The Treatment

Hasil gambar untuk the program suzanne young  Hasil gambar untuk the treatment suzanne young

Di dua buku pertama ini tokoh utamanya adalah Sloane dan James.
Disini juga mulai diceritakan tentang The Program.

Jadi..... Sloane dan James ini hidup di dunia dimana suicide (bunuh diri) itu jadi sebuah epidemic. Suicide ini jadi kayak contagious behavior (perilaku menular) yang sudah membunuh banyak anak remaja.
Nah, pemerintah atau suatu pihak terkait berusaha untuk mencegah epidemic ini semakin menyebar dengan mengadakan The Program.
Para remaja yang kelihatannya beresiko bakalan dimasukkan ke semacam fasilitas rehabilitasi gitu, dimana mereka bakalan dihapus memorinya.
Jadi para remaja yang udah keluar dari The Program nantinya bakalan kayak orang yang baru lahir gitu, karena The Program udah ngehapus semua memori yang bikin mereka sedih. Bahkan kadang sampe nggak inget temennya sendiri.

Buku ketiga dan keempat ada, The Remedy dan The Epidemic

Hasil gambar untuk the remedy by suzanne young  Hasil gambar untuk the epidemic by suzanne young

Di buku ketiga dan keempat ini tokoh utamanya ada Quinlan dan Deacon.
Nah, 2 buku ini setting-nya sebelum adanya The Program

Yang ini ceritanya jauh lebih bizarre lagi

Jadi, ada kan beberapa orang yang kalau kehilangan orang yang paling penting di hidup mereka, mereka nggak bisa hidup bahagia lagi.
Di buku ini ada yang namanya closer.
Closer ini sebutan untuk para remaja yang kerjaannya menggantikan tempat mereka yang sudah meninggal untuk sementara. Kayak impostor gitu.

Misalnya, ada seorang anak cewek remaja meninggal, dan orangtuanya susah untuk move on dan meneruskan hidup mereka.
Nah nantinya closer ini datang, dia pake make up, mengganti rambutnya, dan berperilaku persis kayak anak cewek yang meninggal itu. Terus dia juga tinggal di rumahnya untuk sementara.
Tujuannya, biar orangtuanya tu bisa menyampaikan apa yang belum sempat mereka sampaikan ke anaknya. Nanti closer juga bilang, sebagai anaknya yang udah meninggal, apa yang pengen orangtuanya denger.
Bahkan para closer ini sampe niru suara sama cara bicaranya orang-orang yang sudah meninggal itu lo...

Buku kelima dan keenam ada, The Adjustment dan The Complication

Hasil gambar untuk the adjustment by suzanne young  Gambar terkait

Buku kelima dan keenam ini setting-nya setelah The Program sudah ditiadakan.
Tokoh utamanya ada Tatum dan Weston

Jadi, suicide epidemic-nya udah lewat.
Tapi, masalahnya dateng ke para returner, orang-orang yang dulu memorinya pernah di hapus sama The Program.
Memori mereka kayak tiba-tiba balik tidak diduga gitu kalau ter-trigger sesuatu.


Nah, sekarang masuk ke review-ku...
Buku ini tu... sumpah.... daebak. Tidak bisa digambarkan dengan kata-kata.
Aku udah baca banyak novel tentang depression, suicide, dan sejenisnya. Tapi kebanyakan tu kayak, nganggap depression tu sesuatu untuk dibanggakan gitu, mereka dengan mudahnya menggambarkan gimana tokohnya tiba-tiba mati bunuh diri.
Kebanyakan novel tu belum bisa menggambarkan gimana susah dan frustrasinya orang-orang yang depresi, gimana mereka juga tau mereka depresi dan butuh bantuan, tapi mereka juga gak tahu harus gimana.
Di novel ini, itu semua tergambar dengan baik.

Jalan ceritanya juga bener-bener nggak bisa ditebak. Seru banget ngikutin jalan pemikiran tokoh-tokohnya, karena jalan pikiran mereka tu dituliskan nggak secara lebay gitu.

Di dua buku pertama kalian bakalan dibuat... gimana ya, terbawa suasana gitu lah sama kehidupannya Sloane dan James. Bayangin aja, mereka nggak boleh menunjukkan emosi mereka secara berlebihan di depan umum, karena orang-orang bisa mengira mereka berpotensi untuk bunuh diri.
Mereka nggak boleh nangis di depan umum, harus kelihatan bahagia terus. Walaupun temen mereka ada yang bunuh diri, atau ada yang dibawa The Program terus pas udah keluar gak inget mereka lagi.

Seneng juga ngikutin kehidupan cintanya Sloane dan James. Mereka percaya banget sama satu sama lain, dan mereka cuma punya satu sama lain. Kalau ada masalah, mereka cuma bisa nangis pas mereka lagi berdua doang. Ikutan sedih kalau James nangis, karena kita tahu dia pasti sudah menyimpan banyak beban di hatinya yang nggak bisa dia keluarin :(

Di buku ketiga dan keempat aku dibikin kagum sama penulisnya yang bisa sampe membayangkan adanya closer. Idenya itu lo, nemu dimana coba
Agak aneh dan bizarre sih sebenernya ide tentang closer ini, bayangin aja...
Misalnya kakak kita meninggal, terus ada seseorang lain yang muka dan rambutnya kayak kakak kita, dia juga ngomong dan berperilaku kayak kakak kita. Aneh kan ya?
Tapi penulisnya tu, nggak tau gimana caranya, bisa bikin kita relate banget sama para closer ini..

Ada satu scene dimana Quinlan "lupa" siapa dirinya, saking seringnya dia berperan jadi orang lain. Itu serem banget sumpah...

Diantara enam buku di series ini aku paling suka buku 3 dan 4 ini sih...
Suka aja sama Quinlan. Di satu sisi dia banyak kekurangannya karena dia terlalu sering jadi orang lain, dia jadi gak gampang percaya sama orang dan sebagainya. Tapi di sisi lain, Quinlan tu cewek yang kuat. Dia bisa berdiri dan membela dirinya sendiri.

Oiya, di buku 3 dan 4 ini bakalan ada cerita awal mulanya bisa ada suicide epidemic. Jujur aku agak gak ngerti sih bagian yang itu.
Spoiler : Ini semua dimulai dari satu orang

Buku kelima dan keenam ini yang paling aku... gak connect sama ceritanya.
Aku gak terlalu suka sama tokoh utamanya, Tatum dan Weston. Kisah cintanya mereka walaupun so sweet tapi... agak sadis gimana gitu...
Aku sukanya sama Nathan, sahabatnya Tatum.
Berharap banget bisa punya sahabat kayak dia :)

Akhir dari buku ini juga agak... dipaksakan sih menurutku, kayak biar cepet gitu...
Akhirnya selesai sih semua masalahnya, tapi... rasanya agak nggantung hehe


OK, that's all
Pokoknya ini buku dabest lah...
Kalian harus baca sendiri biar faham hahaha

Happy Reading!

Contact :
Twitter @HelloArmany






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Drama "Lovely Us"

Review Drama "Meow The Secret Boy"

Review "Dancing High"